[Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon Foto : Azka/mr]

 

Penyelenggaraan World Parliamentary Forum on Sustainable Development (WPFSD) ke-3 yang dilaksanakan di Badung, Bali 4-5 September 2019, memberikan pengalaman baru bagi beberapa delegasi parlemen dunia. Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon usai mengadakan pertemuan bilateral dengan delegasi Parlemen New Caledonia dan Delegasi Afganistan.

 

"Delegasi Parlemen New Caledonia berharap ada kerja sama yang lebih erat lagi ke depan dan mereka juga menyampaikan bahwa akan ada kunjungan dari Presiden Kongres New Caledonia ke Indonesia yang  direncanakan awal tahun depan," ungkap Fadli usai menggelar pertemuan bilateral dalam rangkaian WPFSD ke-3 di Badung, Bali, Kamis (5/9/2019).

 

Kepada Fadli, delegasi New Caledonia berterimakasih serta mengapresiasi terselenggaranya WPFSD ke-3 yang diinisiasi oleh Parlemen Indonesia (DPR). Di mana pada forum seperti ini, banyak sekali pengalaman yang bisa dijadikan sebagai bahan rujukan ketika akan membuat kebijakan terutama terkait dengan pembangunan berkelanjutan.

 

Senada dengan ketertarikan delegasi New Caledonia, WPFSD ke-3 ini juga membekas di hati delegasi parlemen Afganistan, ke depan secara khusus mereka minta untuk dilibatkan dalam berbagai event atau konferensi baik regional maulun internasional yang diselenggarakan oleh DPR RI.

 

Politisi F-Gerindra ini sempat menanyakan perihal keamaan di negara Afganistan. Ia cukup terkejut dan merasa prihatin ketika diberitahu oleh delegasi Afganistan bahwa hari ini ada serangan Bom di kota Kabul, Afghanistan. Hal ini tentu sangat merugikan karena berbagai program pemerintah Afganistan terkait pembangunan di negaranya bisa batal jika ancaman teror seperti ini yang masih terus berlangsung.

 

"Kita berharap di negara seperti Afganistan, yang kita kenal selalu beritanya itu tentang perang dan kekerasan, suatu saat nanti bisa menjadi negara yang benar-benar normal kembali damai dan bisa berdemokrasi dengan baik," tutup Fadli. (es/er)