[Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon menerima Acting Ambassador Australia Allaster Cox di Ruang Rapat Delegasi DPR RI, Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Rabu (8/1/2020). Foto : Jaka/Man]
Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon menerima Acting Ambassador Australia Allaster Cox. Kedua belah pihak mendiskusikan materi sidang dan persiapan teknis Asia Pacific Parliamentary Forum (APPF) yang akan diselenggarakan di Canbera, pekan depan. Ia menambahkan, setiap tahunnya memang diselenggarakan APPF dengan tema-tema yang berbeda, negara peserta juga kadang-kadang berubah.
Fadli mengungkapkan, untuk mempersatukan parlemen di Asia-Pasifik, isu tentang konteks Asia-Pasifik akan dikedepankan. “Ada sejumlah draf resolusi yang kita siapkan, detailnya nanti akan kita lihat lagi. Tapi biasanya di forum itu kita menyampaikan pernyataan sikap kita sebagai negara dan di resolusi-resolusi komisi-komisi yang ada,” papar Fadli di Ruang Rapat Delegasi DPR RI, Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Rabu (8/1/2020).
Dalam pertemuan yang turut dihadiri Wakil Ketua BKSAP Charles Honoris, Wakil Ketua BKSAP Putu Supadma Rudana, Wakil Ketua BKSAP Hafisz Tohir, dan Anggota BKSAP Puteri Annetta Komarudin itu, kedua belah pihak juga mendiskusikan tentang Papua. Menurut Fadli, beberapa negara Pasifik belum memahami permasalahan Papua. Dan yang lebih penting, Indonesia dengan Australia akan membentuk grup kerja sama bilateral.
“Termasuk isu tentang Pasifik ya, isu tentang Papua, yang mungkin disampaikan banyak negara-negara di Pasifik yang tidak mengetahui situasi sebenarnya. Terutama bagaimana mengedepankan konteks. Kita juga sampaikan bahwa kita akan segera membuat grup kerja sama bilateral dengan Australia, dan juga dengan negara-negara lain pada bulan Januari ini," ungkap politisi dari Fraksi Partai Gerindra ini. (eko/sf)