Nama Resmi

:

Persemakmuran Australia (Commonwealth of Australia)

Ibu Kota

:

Canberra

Bentuk Negara

:

Monarki Konstitusional Federal

Lagu Kebangsaan

:

“Advance Australia Fair”

Kepala Negara

:

King Charles III (sejak 9 September 2022)

Kepala Pemerintahan

:

Anthony Albanese

Menteri Luar Negeri

:

Penny Wong

Duta Besar Republik Australia

:

Nikki Penelope Williams

Duta Besar RI di Australia

:

Siswo Pramono

Letak Geografis

:

Benua Australia (Oseania)

Lambang Negara

:

Commonwealth Coat of Arms Lambang Persemakmuran

Luas Wilayah

:

7.741.220 km2

Iklim

:

Iklim tropis di bagian Australia utara, iklim sedang di bagian Australia selatan, iklim Gurun terdapat di Australia bagian barat

Hari Nasional

:

26 January 1788 (Hari Australia)

1 January 1901 - Hari Kemerdekaan (dari Inggris Raya)

 

Hubungan Diplomatik

:

17 Agustus 1945

Jumlah Penduduk

:

23.232.413 jiwa (estimasi tahun 2017)

Komposisi etnik

:

Inggris 25.9%, Australia 25.4%, Irlandia 7.5%, Skotlandia 6.4%, Italia 3.3%, Jerman 3.2%, Tionghoa 3.1%, India 1.4%, Yunani 1.4%, Belanda 1.2%, etnis lainnya 15.8% (termasuk pribumi Australia Aboriginal)

Agama

:

Protestan 23,1%, Katolik 22,6%, Kristen lainnya 4,2%, Islam 2,6%, Buddha 2,4%, Ortodok 2,3%, Hindu 1.9%, Tidak beragama 30,1%, agama lainnya 1,3%

Mata Uang

:

Dolar Australia (AUD)

Bahasa Nasional

:

Bahasa Inggris Australia

Nilai Perdagangan

:

US$ 7,84 miliar, defisit: US$ 3,18 miliar (2021)

Nilai Investasi

:

US$ 158,8 juta dalam 646 proyek (Q3, 2022)

Sumber Daya Alam

:

Emas, bijih besi, bauksit, uranium, mineral titanium, batu bara, minyak, gas alam

 

Profil Singkat Parlemen Australia

 

Parlemen Australia adalah Parlemen Persemakmuran  Australia. Sistem yang dipakai bikameral. Menurut  Konstitusi Australia, Parlemen terdiri dari tiga komponen: RatuSenat dan Dewan Perwakilan Rakyat.Jumlah anggota parlemen Australia menurut undang-undang adalah 151 Anggota, dengan anggotanya dipilih melalui pemilihan umum sesuai daerah pemilihannya yang berlangsung bulan Mei 2019.

 

Ketua DPR Australia adalah Tony Smith kelahiran tahun 1967. Beliau telah terpilih selama 3 Periode, 10 Agustus 2015, terpilih kembali pada 30 Agustus 2016 dan pada 2 Juli 2019. Periode masa keanggotaan DPR Australia adalah 3 tahun.

 

Pemilu yang berlangsung pada 18 Mei 2019 diikuti 1056 kandidat, 714 pria dan 341 perempuan. Partai yang mengikuti pemilu sebanyak 38 partai.

 

Koalisi Nasional Liberal Nasional Perdana Menteri Scott Morrison memenangkan pemilihan untuk 151 anggota Dewan Perwakilan Rakyat (naik dari 150) dan menjadi kekuatan terbesar di Senat yang beranggotakan 76 negara. Pemimpin Partai Buruh, Mr. Bill Shorten, mengundurkan diri setelah kekalahan mengejutkan partainya. Mantan Perdana Menteri Tony Abbott (Partai Buruh) kehilangan kursinya sejak 1994. Jumlah wanita di Senat meningkat dari 28 (36,84%) menjadi 37 (48,68%) setelah pemilihan setengah Senat pada 2019. Selama pemilihan kampanye, partai-partai besar fokus pada masalah ekonomi dan pemotongan pajak. Perdana Menteri berjanji untuk memotong pajak penghasilan pribadi sebesar AUS $ 158 miliar selama dekade mendatang, sementara pemimpin Partai Buruh Mr. Shorten berjanji untuk memotong keringanan pajak untuk orang kaya. Masalah pemilihan utama lainnya termasuk perubahan iklim, lingkungan dan perawatan kesehatan.

Australia – Indonesia Parliamentary Group dan Australia – South East Asia Parliamentary Network adalah nama GKSB negara Australia.

 

Partai politik yang berperan duduk di DPR adalah partai buruh, partai liberal dan partai nasional Australia. Dalam tahun terakhir ini juga terdapat beberapa dari partai independent.

Selain dalam kerangka bilateral, hubungan Indonesia-Australia juga terjalin dalam berbagai forum regional dan global. Kemitraan Indonesia dalam forum seperti ASEAN Plus, ARF, EAS, IORA, Bali Process, APEC, G20, dan PBB telah menunjukkan kontribusi kedua negara dalam upaya mewujudkan perdamaian dan kemakmuran kawasan dan global.